Secara umum fungsi internet adalah menyediakan suatu sarana jaringan yang memiliki standarisasi dan mendefinisikan prosedur jaringan sehingga informasi dapat saling dipertukarkan. Perlu diperhatikan bahwa informasi apapun yang ada di internet dapat diakses oleh siapa saja.
Internet yang pada awalnya digunakan di lingkungan Pentagon dan perguruan tinggi serta lembaga-lembaga riset di AS kini merebak ke segala sektor. Mulai dari perusahaan menengah, perusahaan besar, surat kabar, dan bahkan seorang anak dapat menggunakannya. Namun perlu dipahami bahwa dalam era globalisasi ini dimana arus informasi dalam segala bentuknya akan dengan cepat dan mudah diperoleh, ditambah lagi dengan semakin murahnya harga sebuah komputer dan akses internet membuat pemakai internet dari tahun ke tahun makin meningkat.
Semua ini bukanlah tanpa resiko, khususnya bagi kaum muda yang masih labil. Karena internet di satu pihak dapat menjadi ancaman buat generasi muda, sedangkan di pihak lain internet juga sekaligus merupakan suatu cara baru untuk menambah wawasan sehingga dapat meningkatkan potensi dan kapasitasnya sebagai penerus bangsa.
Internet Sebagai Ancaman
Mengalirnya arus ideologi, baik itu ideologi politik, keagamaan, sosial, ekonomi, dan budaya yang bertentangan dengan ideologi negara Indonesia yang akan membawa pada hal-hal yang dapat menyebabkan melemahnya ketahanan nasional.
Pola hidup yang semakin individualistis. Orang kini merasa gengsi jika tidak berinternet, padahal belum tentu dia membutuhkan informasi. Karena penjelajahan lewat internet sangat mengasyikkan sehingga membuat orang lalai dari kehidupan sosial. Orang lebih suka bermain game atau melakukan chat yang menghabiskan begitu banyak pulsa telepon hanya sekedar mencari kesenangan.
Konsumerisme yang makin tinggi. Banyak orang kini melakukan online shopping lewat internet. Semakin sering akses ke internet dan mengunjungi web-web komersial berarti makin banyak barang-barang yang dilihat yang pada akhirnya tergoda dan terpikat untuk membeli. Dengan adanya kartu kredit semuanya semakin mudah saja dan inilah kombinasi yang ampuh untuk menghamburkan uang.
Internet Sebagai Nilai Tambah
Mengalirnya informasi yang berhubungan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) baik ilmu sosial, eksakta, ekonomi kedokteran, filsafat, teknik, dan sebagainya. Semua ini dapat menambah dan meningkatkan sumber daya manusia karena motto yang terkenal pada dua dasawarsa terakhir adalah "Siapa yang menguasai informasi dialah yang kuat".
Kini adalah era globalisasi dan informasi. Dunia seperti sebuah kota. Kejadian di luar negeri bisa disaksikan di tanah air. Internet membuat semua makin mudah, cepat, tepat, dan tanpa batas. Dalam sekejap informasi dapat tersebar luas.
Internet dapat menyadarkan umat manusia bahwasanya kita saling membutuhkan. Tak seorangpun di dunia ini dapat hidup sendiri tanpa bantuan dari orang lain meski bantuan itu tidak disadarinya. Dengan internet orang bisa saling berkenalan, tukar pikiran, membagi pengalaman, dan sebagainya.
Internet telah menyadarkan umat manusia bahwa seseorang, kebangsaan, tempat tinggal (negara), bahasa, dan sebagainya dapat saling berkomunikasi dalam satu wadah dengan memakai protokol dan standar yang sama. Bukankah ini dapat menjadikan tolak ukur kepada kita semua bahwasanya manusia memiliki struktur kimiawi yang sama? Jika kita dapat menyadari semua ini, maka perbedaan di antara kita haruslah dapat dipecahkan bersama-sama pula tanpa memandang perbedaan yang ada.
Internet bukan saja dapat memberikan hal-hal yang positif bagi kita tapi juga hal-hal yang negatif. Dengan kemampuan memilih dan memilah, gunakanlah internet sebagaimana mestinya karena kita tidak dapat menghindar dari apa yang sudah menjadi produk dan dijadikan standar. Bukan hanya internet, begitu juga dengan hasil-hasil perkembangan teknologi informasi dan komunikasi pada umumnya seperti TV, parabola, handphone, satelit, dan produk komunikasi lainnya.
No comments:
Post a Comment