Jasa Renovasi Rumah di Jakarta Timur
Jasa Renovasi Rumah di Bekasi
Jasa Bangun Rumah di Depok
Blog dan Informasi Bisnis Lokal
Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? (Al Anbiyaa’: 30)
Dalam satu penelitian yang dilakukan oleh seorang ilmuwan Jepang, Masaru Emoto, ternyata air mempunyai kekuatan yang dahsyat. Setidaknya itulah yang menjadi kesimpulan dalam bukunya yang berjudul “The Hidden Message in Water”. Bahwasanya air mempunyai indra yang dapat merasa, mencium, berbuat, dan banyak lainnya. Penelitian yang dilakukan mungkin agak terlihat sedikit unik, yaitu dengan cara mengambil sampel air keran yang dimasukkan ke dalam gelas. Gelas-gelas tersebut kemudian diberi label berupa tulisan. Salah satu gelas diberi label dengan tulisan ”Terima Kasih”, sedangkan gelas lainnya diberi label dengan tulisan “Kamu Bodoh”. Lalu kedua gelas tersebut didiamkan beberapa saat (semalam) untuk selanjutnya dibekukan sampai menjadi es. Es tersebutlah yang diambil sampelnya untuk dilihat dengan mikroskop dan di foto. Hasilnya sungguh menakjubkan, dimana gelas dengan tulisan “Terima Kasih” membentuk heksagonal dengan butiran kristal yang sangat indah.
Setelah berpikir sesaat, ternyata saya menyadari bahwa waktu yang saya sisihkan bersama keluarga sangatlah minim. Yah mungkin seperti yang pembaca ketahui, jadwal kuliah saya penuh sampai Jum’at dan berada di kost selama 5 hari tersebut. Pulang ke rumah Jum’at malam, itupun biasanya setelah sampai rumah hanya mengobrol sebentar dan kemudian langsung tidur karena memang sudah waktunya tidur. Hehehe.. Sabtunya, tidak sepenuhnya saya berada di rumah ada banyak agenda rutin yang biasa saya lakukan dan biasanya baru pulang jam 9 malam. Jadi baru hari minggu waktu untuk keluarga. Sayangnya tidak setiap minggu juga anggota keluarga kami semuanya berkumpul. Terkadang ibu saya pergi dinas keluar kota, kakak saya yang tetap berada di kostan, dan masih banyak hal lainnya.
Saya merindukan masa-masa ini, masa dimana semua anggota berkumpul dan melakukan sesuatu yang berarti manfaatnya. Alhamdulillah tilawah bareng satu keluarga kemarin sedikit mengobati kerinduan saya itu. Tidak banyak memang, kami hanya sempat membaca satu juz Al-Quran waktu itu. Alhamdulillah walaupun hanya sekitar satu setengah jam kami tilawah, kami masih diberi kesempatan untuk melakukannya karena siang harinya kedua orang tua saya ada urusan di Cirebon dan berangkat jam 10 via kereta. Subhanallah, begitu berharga dan nikmatnya waktu luang bersama keluarga itu. Waktu-waktu seperti itulah yang selalu saya rindukan. Ya’!? saya merindukannya karena Allah. Jadi terjawab deh kenapa itu begitu istimewa buat saya? Jawabannya karena sudah lama saya merindukannya. Hehehe….
Move to another topic, ngomong-ngomong sekarang ini sudah hari ke 10 di bulan Ramadhan yang artinya sudah 1/3 bulan yang terlewati. Sudah menjadi kebiasaan dari tahun-tahun sebelumnya, saya biasa melakukan evaluasi ibadah Ramadhan tiap 10 hari. Hasil evaluasinya, Alhamdulillah masih di dalam jalur target yang saya tetapkan di awal Ramadhan. Hmm..bagi yang sudah baca postingan sebelumnya, mungkin sudah tahu klo saya membawa misi balas dendam di ramadhan tahun ini. Saya berniat membalas kekurangan-kekurangan saya di Ramadhan tahun kemarin. Ya Allah, semoga hambamu ini tetap meluruskan niat ibadah Ramadhannya ini hanya karenaMu.
Wassalam…
Wah, Alhamdulillah tanpa terasa ternyata sudah masuk bulan Ramadhan, bulan dimana umat muslim di seluruh dunia menyambutnya dengan luar biasa meriah. Lah bagaimana tidak meriah wong Ramadhan itu sendiri bisa kita jadikan sebagai kejuaraan akbar dimana semua orang berlomba-lomba dalam menjalankan ibadah untuk mendapatkan pahala. Lain lagi ceritanya jika dilihat dari sudut pandang yang berbeda, yaitu dari sudut pandang orang yang menganggap Ramadhan sebagai ajang Obral besar-besaran. Ibarat sebuah took yang mengobral harga barangnya,di bulan Ramadhan ini terjadi obral besar-besaran pahala. Jika di toko yang mengobral barang dagangannya itu kita membeli 1 bisa dapat 3, maka di Ramadhan ini amalan satu ibadah yang kita kerjakan senilai dengan beberapa kali lipat dari amalan yang kita kerjakan di bulan-bulan biasanya. Terlebih lagi, terdapat satu “Door Prize” Lailatul Qadar dalam Ramadhan ini dimana yang beruntung dan berusaha keraslah yang akan mendapatkannya.
Nah mumpung masih awal-awal, saya ingin mengajak para pembaca untuk mengejar bersama amalan-amalan ibadah di Bulan Ramadhan ini. Mentari Ramadhan akan segera terbit dengan sinar terang penuh ampunan dan berkah. Mari hiasi detik-detik diri dengan amal yang lebih baik dari sebelumnya.
Terakhir, Jadikan Ramadhan ini menjadi momen terbaik untuk memperbaiki diri menuju pribadi muslim sejati. Sambut Ramadhan dengan hati yang bersih. Mohon maaf atas segala khilaf.
“Selamat menunaikan ibadah puasa”